KOMPETENSI KARYA TULIS ILMIAH
Semua dikerjakan di Posting Komentar!
Tuliskan
nama terlebih dahulu, baru mengerjakan !
1. Apa yang di maksud
perbedaan antara karya ilmiah popular dan non fiksi?
2. Apa perbedaan antara Skripsi dan Tesis?
Jelaskan!
3. Jelaskan pengertian dari tahap
penulisan draf karya tulis ilmiah!
4. sebutkan teknik penelitian yg digunakan
dalam pembuatan karya ilmiah!
5. Apa arti dari Rasional yang terdapat
dalam ciri kebahasaan karya ilmiah?
000SELAMAT MENGERJAKAN000
41 komentar:
Nama : Nauli Sianturi
NIM : P17124020067
TK 1B Kebidanan
1. Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi, dan lain-lain) terletak pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu, sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2) yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3. Draf adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
• Metode Penelitian Kuantitatif
• Metode Penelitian Kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis.
Nama: Andini
Kelas: 1B Kebidanan
1. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat sedangkan Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
Perbedaan nya: skripsi itu menjawab apa, tesis menjawab apa dan mengapa, Dan disertasi itu menjawab apa, mengapa dan bagaimana.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai, Draf Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.Mengidentifikasi Pembaca Karya Ilmiah
Kewajiban seorang penulis karya ilmiah adalah memuaskan kebutuhan pembacanya akan informasi, yaitu dengan cara menyampaikan pesan yang ditulisnya agar mudah dipahami oleh pembacanya. Sebelum menulis, kita harus mengidentifikasi siapa kira-kira yang akan membaca tulisan kita. Hal tersebut perlu dipertimbangkan pada saat kita menulis karya tulis ilmiah ini.
4. Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
Hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci.
metode eksperimen merupakan metode yang menggunakan sebuah percobaan dalam penelitian.
Metode deskriptif merupakan metode dari dulu hingga sekarang untuk menggambarkan berbagai fenomena yang ada.
Metode komperatif merupakan metode penelitian dengan sebuah perbandingan femomena.
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Bunga Tiara Rediyana
Kelas : 1B Kebidanan
Nim : P17124020047
1. • Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat awam.
• Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
2. - Skripsi adalah karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari persyaratan akhir pendidikan akademis. Skripsi juga merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas.
- Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yang dikemukakan dalam karangan untuk mendapatkan gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi. Tesis juga merupakan karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan Program Magister.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Yaitu dengan :
Ø Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
Ø Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
Ø Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. • Metode penelitian kuantitatif
• Metode penelitian kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Jihan Salsabila Herlianto
P17124020061
Tk 1B Kebidanan
1. Kalau karya ilmiah popular yaitu karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan dipahami oleh masyarakat awam.sedangkan karya ilmiah non fiksi/murni adalah karya tulis yang disajikan secara sistematis, teoritis, dan bersifat ilmiah. Kajian yang dibahas di dalamnya meliputi hasil dari sebuah penelitian, dalam penulisannya karya ilmiah murni menggunakan beberapa variabel untuk mendapatkan sebuah kesimpulan akhir.
2. Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai, Draf Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.Mengidentifikasi Pembaca Karya Ilmiah
4. - Metode Penelitian Kuantitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka. Proses analisis data menggunakan statistik. Nantinya, data tersebut dapat diolah menggunakan diagram, grafik, tabel, dan sebagainya.
- Metode kualitatif
Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka.
-Metode Penelitian eksperimen
Pada metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan. Biasanya metode ini diterapkan di bidang sains dan kesehatan. Peneliti akan menetapkan variabel kontrol (tidak diberi perlakuan) dan variabel yang diberi perlakuan. Ketika menerapkan metode ini, prosedur yang diterapkan harus jelas dan sistematis.
- Metode penelitian deskriptif
Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci. Deskripsi difokuskan pada masalah yang akan dibahas. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu sangat berperan penting untuk membuat data semakin akurat.
- Metode survey
Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan. Tujuan metode survey adalah mendapatkan informasi sesuai variabel yang dicari. Namun, peneliti akan membatasi area survey dengan adanya populasi dan sampel penelitian.
- Metode Kuisioner
Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. Cara pemberiannya pun bisa menggunakan kertas atau dilakukan secara online. Jawaban yang sudah didapatkan kemudian dianalisis dan dicari kesimpulannya.
5. arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Yaskyva Nurfaiza Julvi
NIM : P17124020079
Kelas : 1B Kebidanan
1. Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi, dan lain-lain) terletak pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. Tahap pratulis merupakan tahap paling awal dalam kegiatan menulis. Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
- Metode Penelitian Kuantitatif
- Metode Penelitian Kualitatif
- Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
- Metode Penelitian Deskriptif
- Metode Survey
- Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama:Fidina dwi kartika(P17124020057)
Kelas 1b D3-Kebidanan
1.ilmiah populer merupakan sebuah karangan non-fiksi singkat yang bertujuan untuk memberikan gambaran luas ataupun solusi unik terhadap permasalahan yang muncul di masyarakat. Karena pembacanya adalah masyarakat awam, maka penulisan karya sebaiknya bersifat padat, jelas, dan juga mudah dimengerti.
2. Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi(S1) formalnya di Fakultas.SEDANGKAN Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikanProgram Magister (S2)
3. Tahapan penulisan merupakan langkah-langkah dalam membuat atau menyusun suatu tulisan. Tulisan tersebut dapat beragam beragam jenisnya, misalnya cerita pendek, cerita bersambung, novel, tulisan-tulisan ilmiah seperti makalah, paper, esay, artikel, dan beragam jenis tulisan lainnya.
4. a. Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Anastya Noor Fadhilla
Kelas : 1B Kebidanan
Nim : P17124020042
1. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat awam. Sedangkan,Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi (S1) . Sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3. karya tulis dari tahap penulisan draf maksudnya adalah Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.biasanya Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. - Metode Penelitian Kuantitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka. Proses analisis data menggunakan statistik. Nantinya, data tersebut dapat diolah menggunakan diagram, grafik, tabel, dan sebagainya.
- Metode kualitatif
Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka.
-Metode Penelitian eksperimen
Pada metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan. Biasanya metode ini diterapkan di bidang sains dan kesehatan. Peneliti akan menetapkan variabel kontrol (tidak diberi perlakuan) dan variabel yang diberi perlakuan. Ketika menerapkan metode ini, prosedur yang diterapkan harus jelas dan sistematis.
- Metode penelitian deskriptif
Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci. Deskripsi difokuskan pada masalah yang akan dibahas. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu sangat berperan penting untuk membuat data semakin akurat.
- Metode survey
Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan. Tujuan metode survey adalah mendapatkan informasi sesuai variabel yang dicari. Namun, peneliti akan membatasi area survey dengan adanya populasi dan sampel penelitian.
- Metode Kuisioner
Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. Cara pemberiannya pun bisa menggunakan kertas atau dilakukan secara online. Jawaban yang sudah didapatkan kemudian dianalisis dan dicari kesimpulannya.
5. arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Elsa Dwi Aprilla
Nim : P17124020051
Kelas : 1b Kebidanan
1. karya ilmiah popular yaitu karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan dipahami oleh masyarakat awam.sedangkan karya ilmiah non fiksi/murni adalah karya tulis yang disajikan secara sistematis, teoritis, dan bersifat ilmiah. Kajian yang dibahas di dalamnya meliputi hasil dari sebuah penelitian, dalam penulisannya karya ilmiah murni menggunakan beberapa variabel untuk mendapatkan sebuah kesimpulan akhir.
2. Perbedaan skripsi dan tesis yang paling menonjol adalah skripsi di Indonesia dikerjakan untuk persyaratan kelulusan mahasiswa S1, sedangkan tesis maupun disertasi untuk mahasiswa pascasarjana
3.Tahapan penulisan merupakan langkah-langkah dalam membuat atau menyusun suatu tulisan. Tulisan tersebut dapat beragam beragam jenisnya, misalnya cerita pendek, cerita bersambung, novel, tulisan-tulisan ilmiah seperti makalah, paper, esay, artikel, dan beragam jenis tulisan lainnya.
4. -Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
-Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci
-Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci
-Metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan.
-Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan.
5. Arti rasional adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Lita Ceria Sitorus
Nim : P17124020065
Kelas : 1B Kebidanan
jawaban :
1.Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid). Oleh karena demikian, maka karya ilmiah populer memiliki karakter yang khas agar dapat diserap isinya oleh khalayak luas, tidak terbatas pada kalangan akademisi. Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca. sedangkan
karya ilmiah non fiksi/murni adalah karya tulis yang disajikan secara sistematis, teoritis, dan bersifat ilmiah. Kajian yang dibahas di dalamnya meliputi hasil dari sebuah penelitian, dalam penulisannya karya ilmiah murni menggunakan beberapa variabel untuk mendapatkan sebuah kesimpulan akhir.
2.Skripsi adalah karya tulis (ilmiah) mahasiswa untuk melengkapi syarat mendapatkan gelar sarjana (S1). Bobotnya 6 satuan kredit semster (SKS) dan dalam pengerjakannya dibantu dosen pembimbing.
Tesis adalah jenis karya ilmiah yang bobot ilmiahnya lebih dalam dan tajam dibandingkan skripsi. Ditulis untuk menyelesaikan pendidikan pascasarjana.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4.- Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan. Metode penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu yang mana
teknik pengambilan sampel tersebut dilakukan secara acak. Sedangkan cara untuk mengumpulkan data pada penelitian kuantitatif adalah dengan menggunakan instrumen penelitian.
- Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yangdigunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5.Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
NAMA : RISKY PUTRI ZUBAIDAH
NIM : P17124020073
Tk1B Kebidanan
1. Karya Ilmiah populer adalah sarana komunikasi antara ilmu dan masyarakat (baca: orang awam). Sudah menjadi budaya, jurnal ilmiah ditulis dengan bahasa ilmiah untuk kalangan elit yaitu para ilmuwan yang memahami topiknya. Kalau sudah begitu jadinya, maka ilmu hanya menjadi milik ilmuwan, bukan milik masyarakat.Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dll
2. SKRIPSI
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas
TESIS
Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikanProgram Magister (S2). Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalampenelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4. 1) Metode Penelitian Kuantitatif
2) Metode Penelitian Kualitatif
3) Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
4) Metode Penelitian Deskriptif
5) Metode Survey
6) Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Dina Aulia Sari
Kelas : 1b kebidanan
NIM : P17124020050
1. karya tulis ilmiah populer adalah karya tulis yang berpegang kepada standar ilmiah, tetapi ditampilkan dengan bahasa umum yang mudah dipahami oleh masyarakat awam dan layout yang menarik sehingga masyarakat lebih tertarik untuk membacanya.sedangkan Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik
2. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. sedangkan Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai
4. Metode penelitian kualitatif
Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian survei
Metode penelitian deskriptif
Metode penelitian Ekspos Facto
5. arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiyah adalah bahsa yang di gunakan berupa fakta dan masuk akal tidak mengada ngada atau berkhayal.
Nama : Evellyn Aurelia Christina
NIM : P17124020054
Tingkat : 1 B
1. Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca.
Karya non ilmiah sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum, ditulis berdasarkan fakta pribadi , umumnya bersifat subyektif, gaya bahasanya bias konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan popular.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. Sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. tahap penulisan draf karya tulis ilmiah dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai
- Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
- Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
- Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. metode penelitian kuantitatif, metode penelitian kualitatif, metode penelitian eksperimen (percobaan), metode penelitian deskriptif, metode survey, metode kuisioner (angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Velin Manik (38)
NIM : P17124020078
Kelas : 1B Kebidanan
1.Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi dan lain-lain adapun pengertian Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca. sedangkan Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid).
- Karya nonfiksi yaitu karangan yang dibuat berdasarkan fakta, realita, atau hal-hal yang benar-benar dan terjadi dalam keidupan kita sehari-hari.
2. Perbedaannya yaitu:Skripsi
Skripsi merupakan terminologi dari tugas akhir yang dipakai di Indonesia agar bisa memperoleh predikat sarjana dari sebuah institusi perguruan tinggi.
Skripsi adalah karya dari mahasiswa dalam memproduksi sebuah ilmu pengetahuan yang struktur, sistematis dan baku serta bisa dipertanggungjawabkan kepada penguji atau dosen.
Misi dari skripsi itu sendiri adalah untuk membuat sebuah pengetahuan yang telah ada dan sudah dipelajari pada masa studi di perguruan tinggi bisa dikembangkan menjadi lebih baik dan baru.
Dalam pembuatannya mahasiswa diharuskan untuk mencurahkan segala pengetahuan dan kapabilitasnya. Ini bertujuan agar bisa mengembangkan, mendeskripsikan, menganalisis dan menjabarkan ilmu yang telah didapat secara tertulis sedangkan
Tesis merupakan kelanjutan dari studi dari S1 yakni magister (S2). Secara umum tesis adalah karya ilmiah yang ditulis dan dibuat secara mandiri yang berlandaskan pada penelitian empiris untuk digunakan sebagai tinjauan akademis.
Tesis adalah pencetusan teori yang diutarakan dengan argumen yang kuat, pembelajaran dari sistematis masalah, yang memiliki metode himpunan, pengolahan data dan analisis. Dimana dipresentasikan dengan akhir kesimpulan dan memberikan referensi terkait
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang diperoleh dan penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
LANJUTAN 4-5
Nama : Velin Manik (38)
NIM : P17124020078
Kelas : 1B Kebidanan
4.Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
• Metode Penelitian Kuantitatif
• Metode Penelitian Kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
Penjelasan teknik penelitian,
(-)metode penelitian kuantitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka. Proses analisis data menggunakan statistik. Nantinya, data tersebut dapat diolah menggunakan diagram, grafik, tabel, dan sebagainya.
(-) metode penelitian kualitatif
Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka.
(-) metode penelitian percobaan /eksperimen
Pada metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan. Biasanya metode ini diterapkan di bidang sains dan kesehatan. Peneliti akan menetapkan variabel kontrol (tidak diberi perlakuan) dan variabel yang diberi perlakuan. Ketika menerapkan metode ini, prosedur yang diterapkan harus jelas dan sistematis.
(-) metode penelitin deskriptif
Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci. Deskripsi difokuskan pada masalah yang akan dibahas. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu sangat berperan penting untuk membuat data semakin akurat.
(-) Metode survey
Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan. Tujuan metode survey adalah mendapatkan informasi sesuai variabel yang dicari. Namun, peneliti akan membatasi area survey dengan adanya populasi dan sampel penelitian.
(-) Metode Kuisioner
Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. Cara pemberiannya pun bisa menggunakan kertas.
5.Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Tasya Rasyidatul Ramadani
NIM : P17124020076
Tingkat 1B Kebidanan
1. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat sedangkan Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
Perbedaan nya: skripsi itu menjawab apa, tesis menjawab apa dan mengapa, Dan disertasi itu menjawab apa, mengapa dan bagaimana.
2. Skripsi adalah karya tulis (ilmiah) mahasiswa untuk melengkapi syarat mendapatkan gelar sarjana (S1). Bobotnya 6 satuan kredit semster (SKS) dan dalam pengerjakannya dibantu dosen pembimbing.
Tesis adalah jenis karya ilmiah yang bobot ilmiahnya lebih dalam dan tajam dibandingkan skripsi. Ditulis untuk menyelesaikan pendidikan pascasarjana.
3. Tahapan penulisan merupakan langkah-langkah dalam membuat atau menyusun suatu tulisan. Tulisan tersebut dapat beragam beragam jenisnya, misalnya cerita pendek, cerita bersambung, novel, tulisan-tulisan ilmiah seperti makalah, paper, esay, artikel, dan beragam jenis tulisan lainnya.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
a. Metode Penelitian Kuantitatif
b. Metode Penelitian Kualitatif
c. Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
d. Metode Penelitian Deskriptif
e. Metode Survey
f. Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Dea Amalia Haris
Nim : P17124020049
Kelas: 1B Kebidanan
1. Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca.
Karya non ilmiah sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum, ditulis berdasarkan fakta pribadi , umumnya bersifat subyektif, gaya bahasanya bias konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan popular.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. Sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. tahap penulisan draf karya tulis ilmiah dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai
- Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
- Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
- Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. metode penelitian kuantitatif, metode penelitian kualitatif, metode penelitian eksperimen (percobaan), metode penelitian deskriptif, metode survey, metode kuisioner (angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Indah Wulandari (19)
NIM : P17124020059
Kelas : 1B Kebidanan
1. - Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca.Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid).
- Karya nonfiksi yaitu karangan yang dibuat berdasarkan fakta, realita, atau hal-hal yang benar-benar dan terjadi dalam keidupan kita sehari-hari.
2. Perbedaannya yaitu:
*Skripsi*
Skripsi merupakan terminologi dari tugas akhir yang dipakai di Indonesia agar bisa memperoleh predikat sarjana dari sebuah institusi perguruan tinggi.
Skripsi adalah karya dari mahasiswa dalam memproduksi sebuah ilmu pengetahuan yang struktur, sistematis dan baku serta bisa dipertanggungjawabkan kepada penguji atau dosen.
Misi dari skripsi itu sendiri adalah untuk membuat sebuah pengetahuan yang telah ada dan sudah dipelajari pada masa studi di perguruan tinggi bisa dikembangkan menjadi lebih baik dan baru.
Dalam pembuatannya mahasiswa diharuskan untuk mencurahkan segala pengetahuan dan kapabilitasnya. Ini bertujuan agar bisa mengembangkan, mendeskripsikan, menganalisis dan menjabarkan ilmu yang telah didapat secara tertulis
*Tesis*
Tesis merupakan kelanjutan dari studi dari S1 yakni magister (S2). Secara umum tesis adalah karya ilmiah yang ditulis dan dibuat secara mandiri yang berlandaskan pada penelitian empiris untuk digunakan sebagai tinjauan akademis.
Tesis adalah pencetusan teori yang diutarakan dengan argumen yang kuat, pembelajaran dari sistematis masalah, yang memiliki metode himpunan, pengolahan data dan analisis. Dimana dipresentasikan dengan akhir kesimpulan dan memberikan referensi terkait.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang diperoleh dan penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
• Metode Penelitian Kuantitatif
• Metode Penelitian Kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama: Henny Roliyanti (18)
Kelas: 1B kebidanan
1. Karya tulis ilmiah populer adalah karya tulis yang berpegang kepada standar ilmiah, tetapi ditampilkan dengan bahasa umum yang mudah dipahami oleh masyarakat awam dan layout yang menarik sehingga masyarakat lebih tertarik untuk membacanya.sedangkan Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik.
2. Skripsi: Jenjangnya S1, Permasalahannya dapat diangkat dari pengalaman empirik, tidak mendalam, pemaparan nya dominan deskriptif, metode atau uji statistik nya biasanya memakai uji Kualitatif atau uji deskriptif, Uji statistik parametrik, jenjang pembimbing nya minimal magister. Sedangkan
Tesis: Jenjangnya S2, permasalahan nya diangkat dari pengalaman empirik, dan teoritik, bersifat mendalam. Pemaparannya deskriptif dan analitis, metode atau uji statistik nya biasanya memakai uji kualitatif lanjut atau regresi ganda, atau korelasi ganda mulitivarite, jenjang pembibingnya minimal Doktor dan Magister yang berpengalaman.
3. Tahap draf adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semakin a pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. - metode penelitian kuantitatif
- metode penelitian kualitatif
- metode penelitian eksperimen ( percobaan)
- metode penelitian deskriptif
- metode survey
- metode kuesioner
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat di pahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya Alisa tidak hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Jullia Ika Safitri
NIM : P17124020062
Kelas : 1B D3 Kebidanan
1. Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca. Misal majalah, koran, tabloid dan lain-lain
Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dan lain-lain
2. 1.SKRIPSI
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studi kepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas.
2. TESIS
Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan Program Magister (S2). Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalampenelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan.
3. Tahap penulisan draf karya tulis ilmiah dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai
Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. 1. Metode Penelitian Kuantitatif
2. Metode Penelitian Kualitatif
3. Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
4. Metode Penelitian Deskriptif
5. Metode Survey
6. Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Nur Laela
NIM :P17124020070
Tingkat 1B Kebidanan
1. - Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat awam.
- Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
2. - Skripsi adalah karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari persyaratan akhir pendidikan akademis. Skripsi juga merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas.
- Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yang dikemukakan dalam karangan untuk mendapatkan gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi. Tesis juga merupakan karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan Program Magister.
3. Tahap pratulis merupakan tahap paling awal dalam kegiatan menulis. Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. - Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
- Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
nama: lestari indah permata sari karyana
jurusan: DIII-Kebidanan 1B
1. Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dll. sementara
Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid).
2. Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.sementara skripsi adalah Karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana (S1)-nya. Skripsi memuat tulisan berisi pendapat penulis dengan mengacu atau berdasarkan teori yang telah ada sebelumnya.
3. Draf Karya Tulis ilmiah akhir/Tesis adalah sarana untuk membantu mempercepat penulisan laporan tersebut (KTIA/Thesis). Penyusunan draf dimaksudkan untuk menyusun dahulu kerangka penulisan KTIA atau saya suka sebut dengan The Spine of Your Thesis.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
• Metode Penelitian Kuantitatif
• Metode Penelitian Kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Esti Wulandari
NIM : P17124020053
Prodi : D3 Kebidanan
1. Yang di maksud perbedaan antara karya ilmiah popular dan non fiksi adalah karya tulis ilmiah popular yaitu karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan dipahami oleh masyarakat awam.sedangkan karya ilmiah non fiksi/murni adalah karya tulis yang disajikan secara sistematis, teoritis, dan bersifat ilmiah.
2. Perbedaan antara Skripsi dan Tesis adalah Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3. Pengertian dari tahap penulisan draf karya tulis ilmiah kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai, Draf Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan
4. Teknik penelitian yg digunakan dalam pembuatan karya ilmiah
• Metode Penelitian Kuantitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka. Proses analisis data menggunakan statistik. Nantinya, data tersebut dapat diolah menggunakan diagram, grafik, tabel, dan sebagainya.
• Metode kualitatif
Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka.
• Metode Penelitian eksperimen
Pada metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan. Biasanya metode ini diterapkan di bidang sains dan kesehatan. Peneliti akan menetapkan variabel kontrol (tidak diberi perlakuan) dan variabel yang diberi perlakuan. Ketika menerapkan metode ini, prosedur yang diterapkan harus jelas dan sistematis.
• Metode penelitian deskriptif
Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci. Deskripsi difokuskan pada masalah yang akan dibahas. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu sangat berperan penting untuk membuat data semakin akurat.
• Metode survey
Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan. Tujuan metode survey adalah mendapatkan informasi sesuai variabel yang dicari. Namun, peneliti akan membatasi area survey dengan adanya populasi dan sampel penelitian.
• Metode Kuisioner
Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. Cara pemberiannya pun bisa menggunakan kertas atau dilakukan secara online. Jawaban yang sudah didapatkan kemudian dianalisis dan dicari kesimpulannya.
5. arti dari Rasional yang terdapat dalam ciri kebahasaan karya ilmiah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Erdita Rahma Dini
Kelas : 1B Kebidanan
Nim : P17124020052
1. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat awam. Sedangkan,Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi (S1) . Sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3. karya tulis dari tahap penulisan draf maksudnya adalah Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.biasanya Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. - Metode Penelitian Kuantitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka. Proses analisis data menggunakan statistik. Nantinya, data tersebut dapat diolah menggunakan diagram, grafik, tabel, dan sebagainya.
- Metode kualitatif
Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka.
-Metode Penelitian eksperimen
Pada metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan. Biasanya metode ini diterapkan di bidang sains dan kesehatan. Peneliti akan menetapkan variabel kontrol (tidak diberi perlakuan) dan variabel yang diberi perlakuan. Ketika menerapkan metode ini, prosedur yang diterapkan harus jelas dan sistematis.
- Metode penelitian deskriptif
Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci. Deskripsi difokuskan pada masalah yang akan dibahas. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu sangat berperan penting untuk membuat data semakin akurat.
- Metode survey
Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan. Tujuan metode survey adalah mendapatkan informasi sesuai variabel yang dicari. Namun, peneliti akan membatasi area survey dengan adanya populasi dan sampel penelitian.
- Metode Kuisioner
Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. Cara pemberiannya pun bisa menggunakan kertas atau dilakukan secara online. Jawaban yang sudah didapatkan kemudian dianalisis dan dicari kesimpulannya.
5. arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya atau tidak di karang karang dan hanya dipahami oleh sang penulis karya ilmiah
Inka Masayu
P17124020060
1B kebidanan
1.Karya ilmiah popular adalah karya ilmiah yang bentuk, isi dan bahasanya menggunakan kaidah kaidah keilmuan serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat. Karya non ilmiah adalah karangan sebuah yang meyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum dan menggunakan gaya bahasa tidak terlalu formal.
2.Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3.Tahap dukungan draf adalah tahap yang mengapresiasikan ide-ide ke dalam tulisan kasar, serta pengembangan ide yang ada pada kerangka karangan menjadi karangan yang utuh
4.a. Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5.Rasional artinya penulis harus membayar keruntutan pikiran yang logis, alur pemikiran yang lancar, dan kecermatan penulis
NAMA : Zhulia Tri Nur Khasanah
NIM : P17124020080
KELAS : 1B Kebidanan
1. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat awam. Sedangkan,Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel.
2. -Skripsi
Untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya yang menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. Tujuan skripsi secara umum bertujuan untuk mengembangkan ilmu dari berbagai pengetahuan yang telah di pelajari selama bangku perkuliahan.
-Tesis
Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. Menulis draf dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh
4. Teknik Penelitian yang digunakan dalam pembuatan karya ilmiah, antara lain :
a. Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji.
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah
NAMA : ANISA lAILI jANAH
KELAS : 1B KEBIDANAN
NIM : P17124020044
1. Karya Ilmiah populer adalah sarana komunikasi antara ilmu dan masyarakat (baca: orang awam). Sudah menjadi budaya, jurnal ilmiah ditulis dengan bahasa ilmiah untuk kalangan elit yaitu para ilmuwan yang memahami topiknya. Kalau sudah begitu jadinya, maka ilmu hanya menjadi milik ilmuwan, bukan milik masyarakat.Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dll
2. SKRIPSI
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas
TESIS
Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikanProgram Magister (S2). Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalampenelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4. 1) Metode Penelitian Kuantitatif
2) Metode Penelitian Kualitatif
3) Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
4) Metode Penelitian Deskriptif
5) Metode Survey
6) Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Berlian Margaretha
Kelas : D3 Kebidanan 1b
Nim : p17124020046
1. Yang di maksud perbedaan antara karya ilmiah popular dan non fiksi adalah karya tulis ilmiah popular yaitu karya ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta disajikan dalam bahasa yang santai dan dipahami oleh masyarakat awam.sedangkan karya ilmiah non fiksi/murni adalah karya tulis yang disajikan secara sistematis, teoritis, dan bersifat ilmiah.
2. Perbedaan antara Skripsi dan Tesis adalah Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3. Pengertian dari tahap penulisan draf karya tulis ilmiah kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai, Draf Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan
4.a. Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah
Nama: Fahaurellia Agifah Saffanah
NIM: P17124020056
Kelas: 1B Kebidanan
1.Karya ilmiah popular adalah karya ilmiah yang bentuk, isi dan bahasanya menggunakan kaidah kaidah keilmuan serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat. Sedangkan Karya non ilmiah adalah karangan sebuah yang meyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum dan menggunakan gaya bahasa tidak terlalu formal.
2.Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Sedangkan Tesis, merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3.Tahap dukungan draf adalah tahap yang mengapresiasikan ide-ide ke dalam tulisan kasar, serta pengembangan ide yang ada pada kerangka karangan menjadi karangan yang utuh
4.-Metode Penelitian Kuantitatif
-Metode Penelitian Kualitatif
-Metode Penelitian Eksperimen
-Metode Penelitian Deskriptif
-Metode Survey
-Metode Kuesioner
5. Rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Alivia Salsabilah
NIM : P17124020041
Kelas : 1B Kebidanan
1. Karya Ilmiah populer adalah sarana komunikasi antara ilmu dan masyarakat (baca: orang awam). Sudah menjadi budaya, jurnal ilmiah ditulis dengan bahasa ilmiah untuk kalangan elit yaitu para ilmuwan yang memahami topiknya. Kalau sudah begitu jadinya, maka ilmu hanya menjadi milik ilmuwan, bukan milik masyarakat.Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dll
2. SKRIPSI
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas
TESIS
Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikanProgram Magister (S2). Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalampenelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4. 1) Metode Penelitian Kuantitatif
2) Metode Penelitian Kualitatif
3) Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
4) Metode Penelitian Deskriptif
5) Metode Survey
6) Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Fadiyah Az Zahra
NIM : P17124020055
Kelas : 1B - Kebidanan
1. Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi, dan lain-lain) terletak pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu, sedangkan Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2) yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3. Draf adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4. Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
• Metode Penelitian Kuantitatif
• Metode Penelitian Kualitatif
• Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
• Metode Penelitian Deskriptif
• Metode Survey
• Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis.
Nama : Salwa Septia
Kelas : IB Kebidanan
Nim : P17124020074
No absen : 34
1. Karya Ilmiah populer adalah sarana komunikasi antara ilmu dan masyarakat (baca: orang awam). Sudah menjadi budaya, jurnal ilmiah ditulis dengan bahasa ilmiah untuk kalangan elit yaitu para ilmuwan yang memahami topiknya. Kalau sudah begitu jadinya, maka ilmu hanya menjadi milik ilmuwan, bukan milik masyarakat.Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik. Contoh karya non fiksi: karya tulis ilmiah, makalah, esai, opini, artikel dll
2. SKRIPSI
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau studikepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhirdalam studi formalnya di Fakultas
TESIS
Tesis adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikanProgram Magister (S2). Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalampenelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4. - Metode Penelitian Kuantitatif
- Metode Penelitian Kualitatif
- Metode Penelitian Eksperimen
(Percobaan)
- Metode Penelitian Deskriptif
- Metode Survey
- Metode Kuesioner (Angket)
5. Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama: Tiara Tazkia Izatunnisa M
Nim: P17124020077
Kelas: Tk 1 B
1.Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi, dan lain-lain) terletak pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2.Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3.Tahapan penulisan merupakan langkah-langkah dalam membuat atau menyusun suatu tulisan. Tulisan tersebut dapat beragam beragam jenisnya, misalnya cerita pendek, cerita bersambung, novel, tulisan-tulisan ilmiah seperti makalah, paper, esay, artikel, dan beragam jenis tulisan lainnya.
4.Teknik penelitian yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah :
1 Metode Penelitian Kuantitatif
2 Metode Penelitian Kualitatif
3 Metode Penelitian Eksperimen (Percobaan)
4 Metode Penelitian Deskriptif
5Metode Survey
6 Metode Kuesioner (Angket)
5.Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah
Nama: SHAFIRA FITRI MULYANI
NIM: P17124020075
Kelas: 1B Kebidanan
1. Perbedaan karya ilmiah dengan karya ilmiah populer adalah adanya perbedaan penggunaan bahasa, terlihat bahwa bahasa karya ilmiah populer lebih mudah dipahami, lebih cair, dan lebih enak dibaca jika dibandingkan dengan bahasa yang biasa digunakan dalam laporan penelitian atau artikel ilmiah.
2. Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta-fakta empiris-objektif baik berdasarkan penelitian langsung (observasi lapangan) maupun penelitian tidak langsung (studi kepustakaan), sedangkan Thesis adalah suatu karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dari pada skripsi, thesis merupakan syarat untuk mendapatkan gelar magister (S-2)
3. Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar, pengembangan ide masih bersifat tentatif. Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. -Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka
-Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka
-metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan
-Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci
-Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan
-Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah. 5.rasional adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama:Nevi anggraeni
Nim:P17124020068
Tingkat:1B Kebidanan
Poltekes Jakarta 1
1.Kalau karya ilmiah popular adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid). Oleh karena demikian, maka karya ilmiah populer memiliki karakter yang khas agar dapat diserap isinya oleh khalayak luas, tidak terbatas pada kalangan akademisi.
Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca
Kalau Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik.
Karya nonfiksi dapat berupa paper, tesis, laporan, artikel ilmiah, reportase, karya tulis jurnalisme, artikel dan kolom. Karya nonfiksi dilandasi fakta, pengalaman objektif (kisah nyata), penelitian, pemikiran atau analisis dari suatu masalah.
Karya nonfiksi biasanya diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah, majalah, surat kabar, dan buku. Karya fiksi seperti cerpen, cerbung, novel dan roman memiliki ciri
2.Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu.
Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3.Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4.•Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang
menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.Metode penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu yang mana teknik pengambilan sampel tersebut dilakukan secara acak.
•Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci. MHasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5.Rasional adalah hal yang bisa dilakukan dengan hal yang ada. Rasionalitas merupakan konsep normatif yang mengacu pada kesesuaian keyakinan seseorang dengan alasan seseorang untuk percaya, atau tindakan seseorang dengan alasan seseorang untuk bertindak
Nora Rahmawati Wahyudi
1B Kebidanan
Absen 29
22 Oktober 2020
1. Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid). Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca. Sedangkan karya iliah nonfiksi adalah Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2. . Skripis :
- jenjang : S1
- Permasalahan : pengalaman empiric dan tidak mendalam
- Kemandirian penulis : 60% penulis 40% pembimbing
- Bobot : rendah – sedang
Tesis :
- Jenjang : S2
- Permasalahan : pengalaman empiric, teoritik dan mendalam
- Kemandirian : 80% penulis 20% pembimbing
- Bobot : sedang – tinggi
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai, Draf Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.Mengidentifikasi Pembaca Karya Ilmiah
4. a. Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5. Arti rasional adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama:Putri Ulvia
Nim:P17124020072
Kelas: 1B Kebidanan
1.Kalau karya ilmiah popular adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid). Oleh karena demikian, maka karya ilmiah populer memiliki karakter yang khas agar dapat diserap isinya oleh khalayak luas, tidak terbatas pada kalangan akademisi.
Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca
Kalau Karya nonfiksi adalah karya tulis yang bersifat faktual/sesuai fakta/sesuai kenyataan berdasarkan data-data otentik.
Karya nonfiksi dapat berupa paper, tesis, laporan, artikel ilmiah, reportase, karya tulis jurnalisme, artikel dan kolom. Karya nonfiksi dilandasi fakta, pengalaman objektif (kisah nyata), penelitian, pemikiran atau analisis dari suatu masalah.
Karya nonfiksi biasanya diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah, majalah, surat kabar, dan buku. Karya fiksi seperti cerpen, cerbung, novel dan roman memiliki ciri
2.Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu.
Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis.
3.Draf yang dimaksud adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan, dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
4.•Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang
menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.Metode penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu yang mana teknik pengambilan sampel tersebut dilakukan secara acak.
•Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci. MHasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5.Rasional adalah hal yang bisa dilakukan dengan hal yang ada. Rasionalitas merupakan konsep normatif yang mengacu pada kesesuaian keyakinan seseorang dengan alasan seseorang untuk percaya, atau tindakan seseorang dengan alasan seseorang untuk bertindak
Nama : Putri Azzahra Abdurojak
Nim : P17124020071
Kelas : 1b Kebidanan
1. Perbedaan antara ilmiah populer dengan ilmiah non fiksi (skripsi, tesis, desertasi, dan lain-lain) terletak pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah non fiksi ditampilkan dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi. Sementara ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat dipahami masyarakat umum.
2. Skripsi atau tugas akhir adalah istilah yang di gunakan di Indonesia untuk mendapatkan gelar sarjana dari perguruan tinggi. Skripsi suatu karya untuk menghasilkan ilmu pengetahuan atau sesuatu yang dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan di kerjakan menurut aturan dan tata cara tertentu. Tesis adalah tugas akhir jenjang magister (S2). Thesis salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
3. Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar, pengembangan ide masih bersifat tentatif. Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek mekanik.
4. -Metode kuantitatif digunakan untuk mencari data yang membutuhkan observasi. Hasil dari pengumpulan data menggunakan metode kuantitatif adalah angka
-Metode kualitatif adalah kebalikan dari metode kuantitatif. Hasil dari metode ini adalah data yang sifatnya narasi dan bukan angka
-metode eksperimen, peneliti akan melakukan percobaan pada suatu hal untuk mencari tahu dampak dari perlakuan yang diberikan
-Metode penelitian deskriptif dilakukan dengan membuat gambaran keadaan suatu subjek atau objek dengan rinci
-Metode survey dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk mencari data yang sudah ditetapkan
-Perolehan data pada karya tulis ilmiah juga dapat dilakukan dengan metode kuesioner. Peneliti akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai tema karya tulis ilmiah.
5.rasional adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah.
Nama : Annisa Safira
Nim : (P17124020051)
Kelas : Tk 1B D3 Kebidanan
1. - Karya ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca.Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan ke hadapan massa secara popular pada media-media massa cetak (majalah, koran, tabloid).
- Karya nonfiksi yaitu karangan yang dibuat berdasarkan fakta, realita, atau hal-hal yang benar-benar dan terjadi dalam keidupan kita sehari-hari.
2. Perbedaan skripsi dan tesis yang paling menonjol adalah skripsi di Indonesia dikerjakan untuk persyaratan kelulusan mahasiswa S1, sedangkan tesis maupun disertasi untuk mahasiswa pascasarjana.
3. Menulis draf merupakan yang dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai. Tahap Penyusunan Draf Laporan
Kerangka tulisan yang di buat sebelumnya pada tahap ini mulai dikembangkan. Pengembangan ini dilakukan dengan menyajikan hasil studi pustaka, hasil pengmpulan data, hasil analisis, dan simpulan yang di peroleh.
4. - metode penelitian kuantitatif
-metode penelitian kualitatif
5.Arti rasional dalam ciri kebahasaan karya ilmiah adalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah harus dapat dipahami secara logika oleh semua pihak yang membacanya alias tidak dikarang-dikarang atau hanya dapat dipahami oleh sang penulis karya ilmiah
Nama : Laely Dwi Alvisyahrini
Nim : P17124020063
Kelas : 1B Kebidanan
1.Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang bentuk, isi dan bahasanya menggunakan kaidah kaidah keilmuan serta disajikan dalam bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh masyarakat. Karya non ilmiah adalah karangan sebuah yang meyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum dan menggunakan gaya bahasa tidak terlalu formal.
2.Skripsi meupakan karya tulis yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai penyelesaian studi akhir jenjang sarjana. Tesis merupakan karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister
3.Tahap dukungan draf adalah tahap yang mengapresiasikan ide-ide ke dalam tulisan kasar, serta pengembangan ide yang ada pada kerangka karangan menjadi karangan yang utuh
4. -Metode Penelitian Kuantitatif, Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik untuk menguji
hipotesis (hasil yang diharapkan dari penelitian) yang telah ditetapkan.
b. -Metode Penelitian Kualitatif,
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dimana peneliti merupakan
instrumen kunci. Hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi Hasil penelitian biasanya terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.
5.Rasional artinya penulis harus membayar keruntutan pikiran yang logis, alur pemikiran yang lancar, dan kecermatan penulis
Posting Komentar